Laman

Senin, 27 Februari 2012

Hornet and Hawk story ( Kisah Tawon Dan Elang )


On a sunny morning, in the shade of the trees, seemed a hawk lounging in the branches of a tree to rest. Over the past few days repeatedly eagle perched on a branch of the same tree as interested in observing the activities of a swarm of bees (bees) who were busy working together to make a hanging nest in the branches of a tree.

Looks briefly flew a wasp landed on the forest flowers bloom, sucking nectar, and flew back to the branch provide nectar to the hive, and so on. Hawk impatiently reprimanded a wasp that was flying nearby, "Hey little wasp, you are busy flying from one flower to the nest, what the hell are you doing?"

Wasps replied: "I and my friends were making a nest."
"Why would you bother making a nest for it? Age wasp's very short. Anyway ….. , no need to bother to work! Relax, relax and enjoy the life that short." That eagle advise the wasps.
"I'm really not all the old eagle. But precisely because of the short time that I had, I should not squander it. I have to work harder and more diligently so that we can finish the nest as short as we age," said the wasp.

"What are your nest must be completed quickly, yet you will soon die," the eagle responded quickly. "So, you could not enjoy the nests that have been made with great difficulty,"
"Hahaha, host falcon strong and long-lived, the way you feel so sorry for the short berpikir.Justru our age is to be appreciated in earnest. We are a small and short-lived creatures, but we are proud and happy because it could mean for other creatures that to give all the hard work has been done in our lives. That is the meaning of our existence, "added the little bees while flying over.
Listening to a small wasp, the eagle was silent. He was not able to speak again and bersombong themselves. It turned out that behind the appearance of being a small and short-lived, their lives have any meaning.
No matter how long and short of a life, it is natural mystery of God the Almighty. As humans, we never know when our time will end. But if at any time that we got cut off, we have the dedication to do their best and be able to take responsibility for our own lives, let alone also be useful to others, surely every day that we live every day yangpenuh are passionate, excited, optimistic, productive , and dynamic!

If translated into Indonesian, as follows :
Di pagi yang cerah, di antara rindangnya pepohonan, tampak seekor burung elang sedang bermalas-malasan beristirahat di dahan sebatang pohon. Selama beberapa hari burung elang berulang kali hinggap di dahan pohon yang sama karena tertarik mengamati kegiatan segerombolan tawon (lebah) yang terlihat sibuk bekerja bersama-sama membuat sarang yang berjuntai di dahan sebatang pohon.
Tampak seekor tawon sebentar terbang hinggap di antara bunga-bunga hutan yang mekar, mengisap sari madu, dan terbang kembali ke dahan memberikan sari madu ke sarangnya, dan begitu seterusnya. Burung elang dengan tidak sabar menegur seekor tawon yang sedang terbang di dekatnya, "Hai tawon kecil, kamu sibuk terbang dari satu bunga ke tempat sarangmu, memangnya apa yang sedang kamu kerjakan?"
Tawon pun menjawab: "Aku dan kawan-kawan sedang membuat sarang."
"Untuk apa kalian repot membuat sarang sebesar itu? Umur tawon kan sangat pendek. Sudahlah...,tidak perlu susah-susah bekerja! Santai-santai saja dan nikmati kehidupanmu yang singkat itu."Demikian burung elang menasihati si tawon.
"Umurku memang tidak sepanjang umurmu burung elang. Tapi justru karena pendeknya waktu yang aku punya, aku tidak boleh menyia-nyiakan nya. Aku harus bekerja giat dan lebih rajin agar sarang kami bisa selesai sesingkat umur kami," jawab tawon.
"Untuk apa sarangmu harus diselesaikan cepat-cepat, toh kamu akan segera mati," elang menanggapi dengan cepat. "Maka, kamu pun tidak bisa menikmati sarang yang telah dibuat dengan susah payah,"
"Hahaha, tuan elang yang gagah dan berumur panjang, kasihan sekali caramu berpikir.Justru umur kami yang singkat inilah yang harus kami hargai dengan sungguh-sungguh. Kami memang makhluk kecil dan berumur pendek tetapi kami bangga dan bahagia karena bisa berarti bagi makhluk lain yaitu dengan memberi semua hasil kerja keras yang telah dilakukan seumur hidup kami. Itulah arti keberadaan kami," pungkas tawon kecil sambil terbang berlalu.
Mendengar ucapan tawon kecil, si burung elang terdiam. Ia tidak mampu berkata-kata lagi dan bersombong diri. Ternyata di balik penampilan makhluk yang kecil dan berumur pendek, kehidupan mereka pun memiliki arti tersendiri.
Seberapa pun panjang dan pendeknya sebuah kehidupan, itu adalah misteri alam dari Allah Yang Maha Kuasa. Sebagai manusia, kita tidak pernah tahu kapan waktu kita akan berakhir. Tetapi jika di setiap penggal waktu yang kita punya, kita punya dedikasi untuk melakukan yang terbaik serta mampu bertanggung jawab atas kehidupan kita sendiri, apalagi juga bermanfaat bagi orang lain, niscaya tiap tiap hari yang kita jalani adalah hari yangpenuh gairah , gembira, optimis, produktif, dan dinamis!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar